REFLEKSI AKHIR TAHUN 2015 DAN APEL PAGI BERSAMA PADA KANWIL KEMENKUMHAM JATIM




SURABAYA – Di penghujung tahun 2015 seluruh jajaran Kementerian Hukum dan HAM melaksanakan refleksi akhir tahun 2015 dan apel pagi bersama pada Kamis (31/12). Begitupun dengan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur yang melaksanakan apel pagi bersama dan diikuti oleh seluruh pegawai kantor wilayah serta UPT se-Korwil Surabaya. Bertindak sebagai Pembina apel yaitu Kakanwil Kemenkumham Jatim, Budi sulaksana.
Kakanwil mengatakan refleksi akhir tahun ini dilakukan untuk merenungi dengan kebersihan jiwa dan kejujuran atas apa yang telah kita perbuat beberapa waktu yang lalu, di awal tahun, di tengah tahun hingga dibatas akhir tahun. “Sehingga memasuki tahun 2016 nanti kita mampu melangkah dengan lebih benar dan "PASTI",” kata Menkumham dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Kakanwil.    
Selain itu, Budi juga menjelaskan bahwa sepanjang tahun 2015, Kementerian Hukum dan HAM telah bekerja dan berkinerja di bidang pembangunan hukum dan pemajuan HAM, serta ikut memelihara keamanan dan stabilitas nasional. “Pencapaian kita di tahun 2015 mendapatkan apresiasi dari pihak eksternal baik di bidang pelayanan publik, maupun di bidang administratif dan fasilitatif,” katanya.
Meski begitu, lanjutnya, sebagaimana layaknya sebuah perjalanan, di tahun 2015 perjalanan yang ditempuh tidak selalu berjalan mulus, dari hasil evaluasi masih terdapat beberapa kendala atau tugas yang belum terselesaikan yang memerlukan treatment khusus di tahun 2016. Tapi dengan semangat nilai-nilai PASTI khususnya semangat bersinergi yang merupakan pengejawentahan dari semangat gotong royong, kita akan mampu mengatasi semua tantangan dan hambatan dengan SOLUSI. pesannya. “Mari jadikan nilai PASTI, sebagai dasar kita bekerja dan berkinerja di tahun 2016, sehingga keterbatasan sumber daya bukan lagi menjadi suatu penghalang tetapi menjadi peluang untuk ber Inovasi,” pesannya. (humas)

LATIHAN GABUNGAN SATUAN TUGAS KEAMANAN DAN KETERTIBAN KORWIL SURABAYA




SURABAYA, Bertempat dilapangan Rumah Tahanan Negara Kelas I Surabaya Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Timur, Budi Sulaksana dengan didampingi Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas I Surabaya membuka Latihan Gabungan Satuan Tugas Keamanan dan Ketertiban Korwil Surabaya pada hari Selasa (29/12). Hadir dalam upacara pembukaan tersebut Kepala Divisi Administrasi, Amirudin, Pejabat Eselon III Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jatim, Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan sekorwil Surabaya dan sekitarnya, Instruktur dari Satuan Brimob, perwakilan dari unsur TNI, Polri serta Peserta latihan Gabungan Satgas Kamtib.

Dalam sambutannya Kakanwil mengatakan bahwa persoalan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas/Rutan merupakan kunci dari jalannya proses pembinaan bagi warga binaan pemasyarakatan agar tercipta tatanan dalam arah dan batas serta tata cara pembinaan berdasarkan Pancasila. “Tujuan dari latihan ini adalah untuk memantau dan mencegah sedini mungkin gangguan keamanan baik dari dalam maupun dari luar Lapas/ Rutan agar situasi kehidupan penghuni tidak mencekam sehingga dapat terpelihara suasana kehidupan penghuni dalam bekerja, belajar, beribadah dan menerima kunjungan selalu tertib dan harmonis serta pengawasan dan penjagaan yang dilakukan oleh petugas dapat semaksimal mungkin,” urai Kakanwil.

Kakanwil juga menyampaikan bahwa kunci keberhasilan dalam hal keamanan dan ketertiban adalah komunikasi yang baik diantara pihak yang terkait, “karena itu saya menyambut baik diselenggarakannya latihan gabungan Satgas Kamtib ini, semoga dengan kegiatan ini kita semua dapat terus saling mengisi dan mengevaluasi diri sehingga tujuan yang kita harapkan bersama yaitu terciptanya keamanan dan ketertiban didalam Lapas/ Rutan dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan peraturan yang berlaku”, ujarnya. (Humas).

PERINGATAN HUT DHARMAWANITA PERSATUAN PADA KANWIL KEMENKUMHAM JATIM


Untuk memperingati HUT Dharma Wanita Persatuan serta memperingati Hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember, Keluarga Besar Pengayoman mengadakan berbagai kegiatan berupa lomba yang diikuti peserta se-Korwil Surabaya pada Rabu (16/12) di aula Lt.2 Kantor wilayah.
Hadir membuka acara yaitu Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur, Budi Sulaksana. Dalam sambutannya Kakanwil mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Peringatan hari ibu yang dijadikan momentum dalam acara tersebut juga mendapat perhatian khusus Kakanwil. Bahkan sebelum acara dimulai Kakanwil mengaku menyempatkan diri untuk membuat puisi tentang ibu yang akhirnya dibacakan di sela-sela sambutan. “Ibu adalah sumber inspirasi terbesar saya, karena didikan beliau, saya dan kita semua bisa menjadi seperti sekarang ini,” ujarnya.
Dalam acara tersebut dilaksanakan beragam lomba seperti, fashion show dengan kategori Lomba Batik Busana Malam, Lomba Batik Busana Kasual, Lomba Batik Busana Formal dan Lomba Lagu Nostalgia. (humas)

PENUTUPAN BIMTEK LAKIP ANGKATAN KE-II KANWIL KEMENKUMHAM JATIM


SURABAYA – Setelah dilaksanakan Bimbingan Teknis Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) selama tiga hari, maka pada Rabu (16/12) Bimtek Lakip Angkatan Ke II resmi berakhir. Bimtek tersebut ditutup oleh Kepala Divisi Administrasi , Amirudin. Hadir dalam penutupan tersebut Kepala Divisi Pemasyarkatan, Djoni Priyatno dan Kepala Divisi Imigrasi, Efendy Paranginangin, Kakanim Kelas I Khusus Surabaya serta perwakilan dari UPT wilayah Surabaya dan kantor wilayah.
Dalam sambutannya Kadivmin mengatakan Laporan Kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran. “Hal terpenting yang diperlukan dalam penyusunan laporan kinerja adalah pengukuran kinerja dan evaluasi serta pengungkapan secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja,” urainya.
Dengan adanya Bimtek tersebut, lanjut Kadivmin, kami berharap para peserta dapat memahami dengan baik informasi apa yang seharusnya disajikan dalam Laporan Kinerja. Seperti Bagaimanakah Pencapaian tujuan dan sasaran, Realisasi pencapaian target kinerja, Penjelasan yang memadai atas pencapaian kinerja dan Pembandingan capaian kinerja kegiatan dan program sampai dengan tahun berjalan dengan target kinerja lima tahunan yang telah direncanakan dalam rencana strategis Kementerian Hukum dan HAM. (humas)

Pembukaan Bimtek LAKIP Angkatan ke - II


SURABAYA - Pada hari Senin, 14 Desember 2015 bertempat di Ballroom Lt. 8 Hotel Win telah dilaksanakan Pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (LAKIP) Angkatan II dengan peserta sebanyak 30 orang dari UPT di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur.
Acara Pembukaan Bimtek Lakip dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kakanwil Kemenkumham) Jawa Timur Budi Sulaksana, SH., M.Si dan Para Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator dan Pejabat Pengawas di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur. Dalam sambutannya Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur memberikan penjelasan bahwasanya banyak evaluasi yang digunakan Pemerintah Pusat seperti Sistem Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (SAKIP), Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (LAKIP) dan Action / pelaksanaannya pada Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (AKIP) dalam upayanya untuk mewujudkan pelayanan publik terhadap masyarakat, tata kelola pemerintah yang lebih baik, efektif dan demokrasi serta dipercaya oleh masyarakat. Berbicara tentang kepercayaan masyarakat telah dibentuk Undang – Undang (UU) Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Bahkan Kakanwil menginginkan Subbag Penyusunan Pelaporan Humas dan Teknologi Informasi (PPHTI) untuk update informasi yang berisi tentang : refleksi dan evaluasi dari setiap Divisi agar setiap orang mengetahui tentang besarnya anggaran, alokasi anggaran dan hasil yang dicapai dari pelaksanaan program / kegiatan yang merupakan kesempatan bagi setiap Divisi untuk mengekspose program dan kegiatannya seperti yang dilakukan oleh Menteri Hukum dan HAM memiliki dashboard mengenai perkembangan Kinerja Kementerian Hukum dan HAM diseluruh Indonesia. Arah kebijakan Kementerian Hukum dan HAM yang salah satunya membangun transparansi akuntabilitas kinerja pemerintah dengan salah satu strateginya memantapkan SAKIP. Dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 29 Tahun 2014 Pasal 1 Ayat 1 menerangkan SAKIP merupakan rangkaian aktifitas yang sistematis dan dirancang untuk mencapai tujuan penetapan dan pengukuran, pengumpulan data, pengklasifikasian, pengikhtisaran dan pelaporan kinerja pada instansi pemerintah, Dalam rangka pertanggungjawaban dan peningkatan kinerja instansi pemerintah sehingga dapat diukur hasil kinerja dalam setiap bulan atau setiap bulannya. Sedangakan LAKIP dijelaskan secara gambling merupakan sebuah laporan pertanggung jawaban dari pelaksanaan kegiatan instansi pemerintah, anggaran, evaluasi dan hasil. Tujuannya adalah memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat (rakyat) mengenai kinerja yang dicapai dan berfungsi sebagai bahan evaluasi perbaikan yang berkesinambungan dari Instansi Pemerintah. Tujuan dari Lakip sesuai dengan pencanangan kegiatan Kementerian Hukum dan HAM RI “Ayo Kerja Kami PASTI” (Profesional, Akuntabel, Sinergis, Transparan dan Inovatif) yang bermakna prinsip efektifitas dan efisiensi dalam membelanjakan Keuangan Negara haruslah ditepati dan dicapai hasilnya secara maksimal serta dapat dipertanggung jawabakan termasuk mendahulukan sinergitas dan akuntabilitas harus menjadi keputusan dalam pelaksanaan kegiatan.
Akhir dari sambutannya Kakanwil Kemenkumham Jawa Timur melaksanakan Bimtek Lakip yang berisi tentang cara / proses dalam menyusun LAKIP sehingga indikator – indikator yang digunakan dalam mengetahui hasil yang telah dicapai dapat terukur secara benar sehingga para peserta diharapkan untuk dapat menguasai materi penyusunan LAKIP yang diajarkan oleh narasumber serta dapat diterapkan pada UPT tempat mereka bekerja (Humas). 

Acara Penutupan Bimtek Protokoler dan MC


SURABAYA – Pada hari Jum’at, 04 Desember 2015 Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kakanwil Kemenkumham) Jawa Timur Budi Sulaksana, SH., M.Si yang di dampingi oleh Kepala Bagian Umum Kanwil Kemenkumham Jawa Timur Drs. Bambang Saktihono beserta Para Kepala Unit Pelaksana Teknis (Ka. UPT) di Wilayah Surabaya menutup Acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Protokoler dan Master of Ceremony (MC) yang diselenggarakan pada tanggal 02 Desember s.d. 04 Desember 2015 di Hotel Win Lt. 8 Surabaya dengan peserta sebanyak 30 peserta dari UPT dilingkungan Kanwil Kemenkumham Jawa Timur.
Dalam sambutannya Kakanwil Kemenkumham Jawa Timur Budi Sulaksana, SH., M.Si menyatakan bahwasanya Protokoler adalah suatu profesi yang merupakan disiplin ilmu berbeda dengan lainnya. Para peserta yang telah mengikuti bimtek ini memiliki kemampuan khusus dan dapat melaksanakan Event Organizer (EO) sesuai dengan kebutuhan organisasi. Bahkan pada Imigrasi Keprotokoleran merupakan suatu tugas dalam menyambut kedatangan orang asing. Wilayah Jawa Timur terkenal dengan banyaknya tamu yang datang baik dari kalangan sendiri seperti : kedatangan Menteri, Sekjen maupun Dirjen atau menyambut kedatangan tamu dari delegasi asing. Selain keramahtamahan, kegotong royongan, pelayanan yang baik maupun sifat responsif diperlukan adanya icon daerah berupa souvenir sehingga dapat menjadikan suatu nilai kebanggan serta kebangsaan dari daerah tersebut. Kakanwil Kemenkumham Jawa Timur Budi Sulaksana, SH., M.Si memberikan contoh daerah Palembang yang menjadikan kain songket sebagai souvenir bagi tamu yang datang dan merupakan icon / ciri khas dari daerah Palembang.
Akhir dari sambutannya Kakanwil Kemenkumham Jawa Timur Budi Sulaksana, SH., M.Si menegaskan diperlukan adanya evaluasi terhadap para peserta yang telah melaksanakan Bimtek Keprotokoleran dan MC dalam mengimplementasikan ilmu yang mereka dapatkan selama mengikuti kegiatan bimtek dilingkungan kerjanya masing – masing sehingga bimtek ini memberikan manfaat yang besar serta tidak lupa beliau berpesan agar para peserta selalu menjalin komunikasi satu dengan yang lainnya. (HUMAS)

BIMTEK PROTOKOLER DAN MC DI LINGKUNGAN KANWIL KEMENKUMHAM JATIM


SURABAYA – untuk meningkatkan keterampilan para pegawai di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur dalam hal Keprotokoleran dan MC, maka di laksanakan Bimbingan Teknis Prtokoler dan Master of Ceremony (MC) selama tiga hari yaitu sejak Rabu – Jumat (2-4/12) bertempat di Hotel Win Surabaya.
Hadir membuka acara yaitu Kakanwil Kemenkumham Jatim, Budi Sulaksana yang didampingi oleh Kadiv Administrasi, Amirudin. Dalam sambutannya Kakanwil mengatakan bahwa ada tiga hal yang harus dipahami dalam bidang keprotokoleran, yaitu Tata Tempat, Tata Upacara dan Tata Penghormatan. Ketiga hal diatas dilakukan dengan tujuan untuk memberikan penghormatan serta pedoman penyelenggaraan suatu acara agar berjalan tertib, rapi, lancar, dan teratur sesuai dengan ketentuan dan kebiasaan yang berlaku, baik secara nasional maupun internasional. “Dan lebih luas lagi tugas keprotokoleran adalah menciptakan hubungan baik dalam tata pergaulan antar bangsa,” urainya.
Untuk diketahui Bimtek Protokoler dan MC tersebut diikuti 30 peserta yang berasal dari UPT Pemasyarakatan dan Keimigrasian serta Kantor wilayah. sedangkan narasumber dari Biro Umum Setjen Kemenkumham RI, Bagian Humas dan Protokoler Pemprov Jatim, serta akademisi. (humas)